BEGINI CARA ORANG-ORANG ASIA RAYAKAN CHINESE NEW YEAR DI NEGARANYA – Tasty Snack Indonesia

BEGINI CARA ORANG-ORANG ASIA RAYAKAN CHINESE NEW YEAR DI NEGARANYA

Mayoritas negara-negara Asia merayakan Tahun Baru Imlek. Meskipun sama-sama berdarah Tionghoa, ternyata cara mereka merayakan Chinese New Year berbeda-beda lho. Perayaan tahun baru ini biasanya menyajikan makanan tertentu, berkumpul bersama seluruh keluarga, dan sambil melihat ramalan apakah keberuntungan akan menghampiri di tahun yang baru. Misalnya di Indonesia, orang Tionghoa percaya jika hujan pada saat Tahun Baru Imlek adalah pertanda keberuntungan. Nah, penasaran bagaimana negara Asia lainnya merayakan Tahun Baru Imlek?

 

 

TAHUN BARU IMLEK DI KOREA

 

Di Korea, Tahun Baru Imlek adalah salah satu hari libur terpenting, karena menjadi kesempatan untuk menghormati leluhur dan orang yang lebih tua. Imlek dirayakan selama tiga hari dan biasanya mereka mengenakan kostum tradisional (hanbok), serta anak-anak mengunjungi kerabat yang lebih tua dan memberi penghormatan dengan membungkuk dalam (seh bae). Sebagai bagian dari perayaan tahun baru, anak-anak juga menerima uang dan nasihat-nasihat untuk tahun baru.

Setelah seh bae, orang Korea biasanya makan hidangan seperti mandu (pangsit Korea) dan dduk-guk (sup kue beras yang diiris tipis). Ada juga permainan tradisional yang sering dimainkan selama liburan, seperti Yut Nori (board game dengan tongkat kayu) dan yeonnalligi (menerbangkan layang-layang) untuk mendapatkan keberuntungan.

 

 

TAHUN BARU IMLEK DI TIONGKOK

Sumber: Twitter

Di Tiongkok, perayaan berfokus pada Malam Tahun Baru, dimana seluruh anggota keluarga berkumpul untuk merayakannya. Ada tradisi memakai baju baru untuk merayakan Tahun Baru Imlek, biasanya baju berwarna keberuntungan: merah dan emas.

Di Cina bagian utara, makanan yang disantap saat Tahun Baru Imlek dibuat menggunakan tepung, seperti pancake, mie, dan pangsit berisi koin keberuntungan yang diincar anak-anak. Pangsit biasanya disajikan dengan ikan, karena melambangkan kemakmuran untuk tahun depan. Sama seperti di Indonesia, di Cina pun anggota keluarga saling memberi amplop merah berisi uang. Orang Cina juga percaya jika membeli sepatu baru, memotong atau mencuci rambut bisa menghilangkan keberuntungan.

 

 

TAHUN BARU IMLEK DI VIETNAM

Di Vietnam, Tahun Baru Imlek juga disebut Tết dan dirayakan bersama keluarga, sama seperti negara lainnya. Camilan kue beras ketan tradisional Vietnam seperti bánh tét (bentuknya seperti lontong) dan bánh chưng (berbentuk persegi) adalah makanan wajib saat perayaan Imlek. Bánh chưng lebih disukai di Vietnam Utara, dan biasanya digoreng atau dikukus.

Sama seperti negara lain, Vietnam memiliki kostum tradisionalnya sendiri, áo dài, tunik sutra dengan belahan di kedua sisinya yang dipadukan dengan celana, oleh pria dan wanita Vietnam untuk Tahun Baru. Anak-anak juga mendapatkan amplop merah berisi uang dari kerabat yang lebih tua. Orang Vietnam juga percaya kalau semua hutang harus dilunasi dan rumah harus dibersihkan sebelum tahun baru, supaya beruntung di tahun yang baru.



TAHUN BARU IMLEK DI SINGAPURA

Dengan sekitar 75% populasi Tionghoa, Singapura adalah negara yang tak luput dari perayaan Tahun Baru Imlek. Beragam suguhan, mulai dari nian gao (kue beras ketan) hingga kue nastar bisa kamu temukan di sini. Makanan lain yang biasa disantap saat Imlek adalah yusheng, salad ikan mentah tradisional yang hanya disajikan saat hari raya. Membagi-bagikan amplop merah dengan tulisan "Fú" (artinya keberuntungan), pergi ke kuil dan menyalakan dupa adalah cara menghormati leluhur saat tahun baru.

Parade Chingay yang diadakan setiap tahun untuk Tahun Baru Imlek adalah perayaan mewah yang menampilkan banyak atraksi unik, seperti kendaraan hias raksasa hingga barongsai. Sementara itu, festival Tahun Baru Imlek terbesar di Singapura adalah River Hongbao, yang diselenggarakan di lokasi berbeda di seluruh negeri setiap tahunnya.

 

 

TAHUN BARU IMLEK DI MALAYSIA

Di Malaysia, Tahun Baru Imlek dipandang sebagai acara menyambut musim semi dan kesempatan bagi keluarga untuk berkumpul bersama untuk makan malam tahunan. Liburan berlangsung selama 15 hari, dan pada hari terakhir, mereka merayakan Cap Go Meh. Tapi tergantung pada kelompok etnisnya, ada beberapa hari khusus, misalnya Tahun Baru Hokkien dirayakan pada hari kesembilan Tahun Baru Imlek.

Yee sang adalah makanan khas Imlek yang wajib ada,  karena melambangkan keberuntungan dan kemakmuran. Nian gao atau di Indonesia disebut kue keranjang juga populer saat Tahun Baru Imlek di Malaysia. Jeruk mandarin melambangkan keberuntungan, sedangkan amplop merah (ang pao) diberikan kepada anak-anak dan anggota keluarga yang belum menikah.

Selain itu, banyak keluarga Buddhis mengundang barongsai ke rumah untuk memberkati dan mengusir roh jahat. Sama seperti di Indonesia, orang Tionghoa di Malaysia juga mengenakan cheongsam atau qipao berwarna merah saat Imlek. Khusus untuk orang-orang dengan shio yang sesuai dengan tahun perayaan Imlek, harus  memakai baju warna emas untuk menarik lebih banyak keberuntungan.

 

 

TAHUN BARU IMLEK DI TAIWAN

Tradisi mudik saat Tahun Baru Imlek berlaku di Taiwan, karena momen liburan ini dipakai untuk berkumpul bersama keluarga. Tahun baru juga tidak terlepas dari makanan. Orang Taiwan selalu menghidangkan nian gao dan nanas, karena dianggap  membawa keberuntungan dan percaya untuk tidak menghabiskan menu ikan dan menyimpan sisa makanan liburan. Kebanyakan orang Taiwan menghabiskan waktu bersama keluarga di rumah. Mereka juga bertukar amplop merah selama liburan, dan banyak pertunjukkan kembang api juga lho!

 

 

TAHUN BARU IMLEK DI FILIPINA

Sumber: Ang Sarap

Yang unik dalam perayaan Chinese New Year di Filipina adalah tepat saat tengah malam, anak-anak melompat kegirangan, karena konon cara ini akan membuat mereka tumbuh lebih tinggi. Perayaan Tahun Baru Imlek yang paling tradisional disebut Media Noche, dimana keluarga Filipina berkumpul untuk midnight party, merayakan satu tahun kemakmuran yang akan datang. Meja biasanya penuh dengan buah-buahan berbentuk bulat, karena bentuknya melambangkan keberuntungan.

Makanan yang biasanya disantap saat Tahun Baru Imlek di Filipina adalah hidangan ketan, seperti biko, bibingka, dan nian gao, karena dipercaya dapat membantu mempererat ikatan keluarga. Pancit (mie panjang) juga disantap karena dipercaya membawa kesehatan, umur panjang dan keberuntungan untuk tahun depan.

Salah satu takhayul paling unik dari Tahun Baru Imlek di Filipina adalah memilih untuk memakai apapun yang berbentuk polkadot, karena bentuknya yang bulat melambangkan kemakmuran, uang, dan keberuntungan. Kembang api dan lampu dinyalakan, jendela serta pintu dibiarkan terbuka, karena dipercaya bisa mengusir roh jahat. Mereka juga percaya untuk tidak membelanjakan uang pada hari pertama tahun baru untuk mendorong keuangan yang lebih baik.

 

 

Ternyata banyak tradisi Chinese New Year yang sama dengan di Indonesia ya. Sekarang kamu bisa menemukan beragam makanan pembawa keberuntungan dalam sekotak gift box spesial Imlek yang bisa kamu pesan di Tasty Snack lho! Kamu bisa pilih beberapa opsi hampers Imlek disini dan kalau masih bingung gimana cara ikutan PO-nya, kamu bisa WA tim kami ya.