KENAPA HARI VALENTINE IDENTIK DENGAN COKELAT? INILAH PENJELASANNYA! – Tasty Snack Indonesia

KENAPA HARI VALENTINE IDENTIK DENGAN COKELAT? INILAH PENJELASANNYA!

Hari Valentine atau biasa disebut hari kasih sayang sebentar lagi lho dan cokelat adalah salah satu ikon Valentine yang paling populer di dunia, selain bunga. Cokelat sangat cocok dijadikan sebagai hadiah di Hari Valentine, karena tidak hanya mudah diolah dan rasanya enak, tetapi juga disukai banyak orang, termasuk kalau kita ingin memanjakan diri sendiri bisa dengan cokelat. Tapi tahukah kamu kenapa Hari Valentine identik dengan cokelat? Kenapa cokelat dihubungkan dengan cinta? Tasty Snack akan bahas satu per satu alasannya ya!



DIMULAI DARI TRADISI KUNO SUKU MAYA

Sumber: Utah University

Suku Maya sangat mengagung-agungkan coklat. Menurut mereka, coklat adalah makanan yang ajaib. Saat mereka ingin membuatnya menjadi minuman coklat, mereka memanggang biji kakao terlebih dulu, lalu menggilingnya sampai menjadi bubuk, yang dicampur dengan cabai, tepung jagung, dan air. Selain menggunakan cokelat dalam ritual keagamaan dan menikmatinya di akhir pesta.

Suku Maya adalah budaya pertama yang menghubungkan cokelat dengan cinta, karena coklat digunakan dalam beberapa pesta pernikahan Suku Maya, diantaranya dalam ritual di mana kedua mempelai saling menyeruput minuman cokelat.

 

 

MENGENALKAN AFRODISIAK

Sumber: Nunu Chocolates

Afrodisiak adalah zat atau sesuatu yang bisa meningkatkan gairah, perilaku dan kenikmatan seksual. Nah, selain Suku Maya, Suku Aztec juga sangat menyukai cokelat, sampai-sampai mereka membeli cokelat dalam jumlah besar dari tetangganya, Suku Maya. Suku Aztec menciptakan minuman bernama 'Xocolatl', yang terbuat dari kakao, madu, dan vanila, yang dipercaya dapat memberikan kekuatan khusus untuk membangkitkan gairah.

Menurut sejarah, penguasa abad ke-16 Montezuma II konon sering mengonsumsi cokelat dalam jumlah banyak untuk membangkitkan gairah seksualnya. Saking terkenalnya coklat karena efek afrodisiaknya pada zaman itu, penjelajah Spanyol pun mengambil kesempatan dengan mencampurkan bubuk kakao dengan kayu manis dan gula tebu untuk mengurangi rasa pahitnya, lalu diperjual-belikan dengan harga tinggi.

 

 

MAKANAN PARA DEWA

Nama ilmiah pohon kakao adalah Theobroma cacao dalam bahasa Yunani. Secara harfiah diterjemahkan sebagai 'Makanan Para Dewa'. Maka dari itu, banyak yang memberikan coklat sebagai hadiah untuk orang yang penting dalam hidup mereka, karena anggapan betapa istimewanya coklat yang bisa memanjakan para dewa.

 

 

‘FROM BRITAIN WITH LOVE’

Sumber: NPR

Meskipun Paris identik sebagai kota romantis, ternyata Inggris lah yang pertama kali mengenalkan coklat sebagai simbol ungkapan cinta. Awalnya cokelat memang sudah populer di seluruh Eropa Barat setelah diperkenalkan oleh penjelajah Spanyol pada abad ke-16, namun harganya sangat mahal sehingga yang mengkonsumsi coklat hanya bangsawan atau orang kaya saja.

Baru pada pertengahan abad ke-19, perusahaan asal Inggris, J.S. Fry & Sons menciptakan cokelat batangan pertama dengan menggabungkan bubuk kakao dan gula dengan cocoa butter. Selain coklat batangan, beberapa tahun kemudian tren beralih ke coklat dengan isian beraneka ragam. Cadbury menjadi perusahaan yang pertama kali meluncurkan chocolate box yang dijuluki "Fancy Box" di Inggris pada tahun 1861.

Tujuh tahun kemudian, muncullah sekotak ganache dan cokelat isi kacang berbentuk hati untuk pertama kalinya sebagai hadiah Valentine. Chocolate box dianggap sangat cocok diberikan sebagai hadiah karena bisa menyimpan surat cinta di dalamnya juga.



CHOCOLATE BOX MENJADI HADIAH VALENTINE FAVORIT

Sumber: North Jersey

Memberi cokelat pada Hari Valentine menjadi sangat populer pada tahun 1900-an, khususnya di Amerika Serikat dan Inggris. Hershey's memperkenalkan produk chocolate box spesial Valentine bernama Hershey's Kisses pada tahun 1907, dan Whitman’s Sampler ikut meluncurkan chocolate box pada tahun 1912, bahkan menunjuk bintang film, seperti Jeanne Crain dan Elizabeth Taylor untuk mempromosikan coklat mereka.

Tidak berhenti disitu, salah satu pembuat cokelat ternama, Russell Stover, juga mulai memasarkan chocolate box dengan kotak berbentuk hati yang punya dua varian: "Red Foil Heart" dan "Secret Lace Heart" di Midwest pada tahun 1920-an, yang membawanya menjadi merek chocolate box nomor satu di Amerika Serikat.

 

 

COKLAT MEMPENGARUHI SUASANA HATI

Cokelat dianggap sebagai ‘love medicine’ karena mengandung phenethylamine, senyawa yang mendorong produksi endorfin di otak, menghasilkan perasaan bahagia yang sama seperti saat kamu jatuh cinta. Dengan memberikan hadiah coklat, diharapkan orang yang mendapatkan hadiahnya merasa bahagia dan saling jatuh cinta.

 

 

Nah, untuk membuat Hari Valentine-mu semakin spesial, Tasty Snack sudah menyiapkan beberapa opsi gift box yang bisa kamu berikan untuk pasangan. Sesuai dengan tagline kita ‘Gift for Everyone’, kamu juga bisa kasih Valentine Gift Box ini buat gebetan, orang yang suka ghosting kamu, atau buat diri kamu sendiri juga bisa. Happy hunting!